OKI, LORONGNEWS.ID// Surat Undangan Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ilir (Pemkab OKI) melalui Sekretariat Daerah Nomor: 420/II/2025 Perihal Undangan Silaturahmi tertanggal 7 Maret 2025 yang ditandatangani Sekretaris Daerah Kabupaten OKI, Asmar Wijaya membuat kontroversi dan mendapat kritikan dari Ketua DPD IWO Indonesia OKI.
“Kita sangat menyayangkan ditengah gencar-gencarnya Bupati dan Wabup OKI terpilih periode 2025-2030 mengharapkan semua stakeholder agar bisa bersatu dan bersinergi membangun OKI Bersama, malah undangan silaturahmi yang dibuat oleh bagian Sekretariat Daerah Kabupaten OKI seperti bernuansa politik dan masih seperti masa Pilkada, ini preseden buruk bagi Pemerintah Daerah OKI yang dikenal dengan Bendhe Seguguk ini, ujar Aliaman, SH selaku Ketua DPD IWO Indonesia,” Sabtu (8/3/2025).
Lanjutnya, hal tersebut sangat jelas didalam Undangan Silaturahmi tersebut tertulis
“Sehubungan dengan Kegiatan Silaturahmi Tim Pemenangan Pilkada Bersama Bupati & Wakil Bupati OKI dengan Tema “Ramadhan Kareem Momentum Kita Untuk Meningkatkan Ketaqwaan, Integritas dan Profesionalitas” Maka dengan ini Kami mengundang bapak/ibu untuk hadir pada
Hari/tanggal : Sabtu, 9 Maret 2025
Waktu : Pukul 16:00 WIB sampai dengan selesai
Tempat : Pendopoan Kabupaten Ogan Komering Ilir
Acara : Silaturahmi
Demikianlah Surat Undangan ini disampaikan, atas perhatian dan kerjasamanya diucapkan terima kasih.
Sekretaris Daerah Kabupaten Ogan Komering Ilir, Asmar Wijaya, ditandatangani dan dicap/stempel Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ilir, dengan Tembusan Bupati Ogan Komering Ilir (laporan),” ujarnya menuturkan seperti isi undangan yang dibacanya.
Ini jelas bernuansa politik dan cenderung diduga bisa membuat kontroversi dan gaduh ditengah masyarakat.
“Pilkada sudah selesai, masyarakat sudah tenang dan sudah tahu kalau Bupati dan Wabup OKI terpilih itu H. Muchendi Mahzareki dan Suprianto. Bupati dan Wabup OKI terpilih juga sudah menyatakan “Tidak Ada Lagi Tim 01 atau Tim 02, Semuanya Masyarakat OKI, dan Bupati & Wabup OKI milik masyarakat OKI, Mari kita Bersatu untuk Maju Bersama guna mewujudkan OKI lebih baik lagi, itu yang disampaikan Bupati dan Wabup OKI kepada masyarakat OKI bahkan hal tersebut disampaikan Bupati OKI, Muchendi pada saat Rapat Paripurna XVI Masa Sidang II Tahun 2024-2025 dalam rangka Mendengarkan Pidato Perdana Bupati dan Wabup OKI Periode 2025-2030 belum lama ini (4/3/2025), tandasnya.
Tambah dia, Undangan Silaturahmi tersebut patut Diduga “Bernuansa Politik Dinasti”, atas kejadian undangan silaturahmi seperti yang kini beredar Kita Sangat Berharap Agar Pemkab OKI segera meralat Isi Undangan tersebut dan Menyatakan Permohonan Maafnya secara Terbuka ke Publik agar tidak menjadikan informasi liar ditengah masyarakat, tegas Aliaman yang juga salah satu Aktivis Anti Korupsi di Sumsel ini.
Dia juga mengingatkan, jika hal tersebut Undangan Silaturahmi khusus untuk Tim Pemenangan Pilkada Bupati dan Wabup OKI terpilih “MURI”, sebaiknya Tidak dibuat oleh Pemkab OKI apalagi kegiatannya dilakukan di Pendopo, parahnya lagi bila dana silaturahmi tersebut dianggarkan melalui dana APBD OKI sementara saat ini Pemkab OKI melakukan efisiensi anggaran, bisa-bisa hal tersebut nantinya menjadi temuan pihak Badan Pemeriksa Keuangan (BPK), tutupnya. (Tim IWO Indonesia)