Beranda Peristiwa Kebocoran Jalur Pipa Minyak PT Medco E&P Disebut Kelalaian Perusahaan.

Kebocoran Jalur Pipa Minyak PT Medco E&P Disebut Kelalaian Perusahaan.

PALI, Lorongnews.id// Masyarakat Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) patut berbangga memiliki wakil rakyat seperti yang ada saat ini.

Dari beberapa peristiwa yang terjadi di Bumi Serepat Serasan, yang telah menimbulkan keresahan masyarakat PALI, DPRD PALI begitu pro aktif turun langsung ke lokasi.

Seperti peristiwa kebocoran line pipa minyak mentah di Desa Talang Akar Kecamatan Talang Ubi baru baru ini, yang diduga telah menyebabkan pencemaran lingkungan luar biasa. Dalam hal ini DPRD PALI tidak tinggal diam.

Setelah mengetahui dari laporan masyarakat kejadian tersebut, sejumlah anggota DPRD Kabupaten PALI langsung turun ke lapangan, Selasa,28/01/24.

Wakil Ketua DPRD Kabupaten PALI, Firdaus Hasbullah SH secara tegas mengatakan bahwa pihaknya tidak ingin mendengar alasan perusahaan PT Medco E&P bahwa kebocoran line pipa minyak mentah tersebut disebabkan oleh vandalisme (dipotong orang / digergaji orang). Karena yang mereka tahu bahwa kejadian ini merupakan suatu kelalaian perusahaan.

Berita Lainnya  Warga Desa Panti, Heboh Temukan Mayat Laki-Laki Dalam Got

” Kita tidak mengenal yang namanya dipotong orang ataupun pipa nya digergaji orang, yang kita tahu bahwa ini peristiwa kelalaian yang dilakukan oleh PT Medco yang telah menyebabkan kerusakan lingkungan,” tegas Firdaus.

Firdaus mengatakan dari peristiwa ini kuat dugaan banyak ekosistim yang mati, ikan, areal Lebak lebung yang jelas telah merugikan masyarakat. Belum lagi aliran sungai yang tercemar limbah minyak mentah masih digunakan masyarakat untuk perikanan dan bertani.

Oleh sebab itu, kata Firdaus, DPRD PALI akan segera memanggil pihak perusahaan PT Medco E&P untuk mempertanggung jawabkan kejadian ini.

Berita Lainnya  Warga Desa Panti, Heboh Temukan Mayat Laki-Laki Dalam Got

” Kami akan segera memanggil perusahaan PT Medco untuk mempertanggung jawabkan,” ujar Firdaus, didampingi rekan – rekan DPRD PALI yang lain.

Bahkan dengan tegas Firdaus Hasbullah mengungkapkan, jika perlu pihaknya dari DPRD PALI akan melaporkan kejadian ini ke Polda Sumsel terkait masalah dugaan kerusakan lingkungan yang disebabkan dari kebocoran line pipa minyak mentah tersebut.

” Jika perlu nanti 30 anggota DPRD Kabupaten PALI melakukan laporan ke Polda Sumatera Selatan masalah kerusakan lingkungan ini,” pungkasnya.

Untuk informasi bahwa peristiwa terjadinya kebocoran line pipa minyak mentah PT Medco E&P yang dibarengi dengan kebakaran dan ledakan dilokasi wilayah Desa Talang Akar Kecamatan Talang Ubi pada Rabu (22/01/2025) lalu.

Dari peristiwa itu sudah menimbulkan Kepanikan dan keresahan warga setempat. Ditambah lagi semburan minyak mentah tersebut sudah mencemari lingkungan dan sungai yang masih dimanfaatkan masyarakat bahkan limbah minyak mentah tersebut terus mengalir mengikuti aliran sungai kemana – mana.

Berita Lainnya  Warga Desa Panti, Heboh Temukan Mayat Laki-Laki Dalam Got

Dari informasi bahwa kejadian itu disebabkan perbuatan vandalisme oknum yang tidak bertanggung jawab. Padahal ada informasi juga bahwa setiap jalur pipa minyak perusahaan memiliki penjaga yang digaji perusahaan. Artinya ada kuat kalau kejadian ini merupakan kelalaian perusahaan.

Tentunya kejadian ini memiliki konsekwensi, tidak serta Merta masyarakat setempat hanya dijadikan korban kerena kelalaian perusahaan.

Oleh sebab itu, DPRD PALI merespon cepat turun ke lokasi guna memastikan dan meminta pertanggung jawaban perusahaan. ( Aff/Red)

Bagikan Artikel

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini