Beranda Daerah Ternyata Perusahaan Yang Nakal Adalah CV. MUSTIKA WIJAYA KUSUMA, Warga : Perusahaan...

Ternyata Perusahaan Yang Nakal Adalah CV. MUSTIKA WIJAYA KUSUMA, Warga : Perusahaan Tersebut di Blacklist

BEKASI, LORONGNEWS.ID// Ternyata benar rehab Pustu (Puskesmas Pembantu) Desa Pantai Harapan Jaya adalah milik Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang (DCKTR), Dengan sumber anggaran TA. 2025 dari APBD Kabupaten Bekasi, yang bernilai 147.979.000.00, angka yang pantastis dengan pekerjaan yang diduga hanya menghabiskan sekitar 30 jutaan saja. Jumat ( 21/3/2025 ).

Menurut keterangan warga sekitar, dan dilihat dari matrial yang digunakan adalah barang barang kualitas sangat rendah, atau diduga tidak sesuai SPK (Surat Perintah Kerja) dan RAB (Rencana Anggaran Biaya), untuk kontraktor/pelaksana sangat menguntungkan, selain kualitas yang diabaikan, menurut warga dari harga saja Ia sudah mempunyai keuntungan yang banyak.

Berita Lainnya  Sengketa lahan Ditanjung Baru, Diduga Ada Mafia Tanah Didalamnya

“Menurut saya ini proyek daging buat pelaksana, liat aja matrial nya yang dibeli, yang paling murah bang, dugaan saya kalo ampe kelar, paling ngabisin 30 jutaan, kan daging kalo begitu”, jelas Anto

Ia juga mengatakan adanya rehab Pustu di samping Kantor Desa Pantai Harapan Jaya, di anggap percuma, karena nanti akan cepat rusak, dugaan menguat saat pelaksana di paksa memasang papan informasi kegiatan, yang sengaja tidak dipasang atau disembunyikan, guna masyarakat tidak mengetahui anggaran proyek tersebut, dan perusahaan tidak ter expose, sehingga tidak di blacklist pemerintah.

Berita Lainnya  Minim Pengawasan Proyek Jembatan di Cabangbungin Amburadul ‎

Selain itu dugaan kongkalikong antara Pengawas dan Kontraktor bahkan Dinas terkait, pasalnya sejak dimulai kegiatan tidak pernah terlihat Pengawasan atau pun Konsultan yang ngecek pekerjaan,

Kini warga tantang Pengawas/Konsultan dan Kontraktor/Pelaksana buka bukaan RAB, agar jelas dan benar atau tidak menggunakan matrial rendah kualitas nya.

“Sampaikan ke Pengawas/Konsultan dan kontraktor/pelaksana, berani ga mereka buka-bukaan RAB, kita padukan dengan yang digunakan sekarang”, ucap warga

Apakah berani Pelaksana dan Pengawas terima tantangan warga, atau malah bersembunyi.

( Red )

Berita Lainnya  Ketua TP PKK Hj Lavita Apresiasi Merangin Zumba Party
Bagikan Artikel

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini