KARAWANG, LORONGNEWS.id – Dunia pendidikan di Kabupaten Karawang kembali tercoreng dengan ditemukannya kondisi memprihatinkan di SD Negeri Sadari 2, Desa Sadari, Kecamatan Cibuaya. Bangunan sekolah yang seharusnya menjadi tempat belajar nyaman dan aman bagi anak-anak justru tampak rusak parah, khususnya pada bagian atap yang bergelombang dan rawan ambruk.
Hasil penelusuran Keluarga Besar Jurnalis Karawang Bersatu (JKB) menunjukkan bahwa kerusakan tersebut telah lama terjadi, namun belum mendapat penanganan serius dari pemerintah daerah. Kondisi ini jelas menimbulkan ancaman keselamatan bagi siswa maupun guru.
Tokoh masyarakat setempat, Amir, menyuarakan keprihatinannya.
“Pemerintah jangan menunggu jatuh korban. Kami minta segera dilakukan pembangunan total. Anak-anak kami berhak mendapatkan sekolah yang layak dan aman,” ujarnya dengan nada tegas, Kamis (25/9/2025).
Hal senada diungkapkan Darsiwi, salah satu wali murid. Ia menilai kondisi sekolah sudah sangat mengkhawatirkan.
“Setiap hari anak-anak kami belajar di ruang kelas yang atapnya hampir roboh. Kami berharap Pemkab Karawang, Dinas Pendidikan, bahkan anggota dewan dapil 3 bisa turun langsung melihat keadaan ini,” katanya dengan penuh kecewa.
Menanggapi kondisi tersebut, JKB mendesak Pemkab Karawang, Dinas Pendidikan, dan DPRD Karawang untuk segera mengambil langkah nyata. Menurut JKB, yang dibutuhkan bukan janji-janji, melainkan tindakan cepat berupa pembangunan kembali sekolah agar keselamatan dan masa depan pendidikan anak-anak tidak terancam.
“Pendidikan adalah investasi bangsa. Jika sekolah dibiarkan rusak, itu sama saja pemerintah menutup kesempatan anak-anak untuk meraih masa depan lebih baik,” tegas JKB dalam pernyataannya.
(red)